Anggota Dpr Nasdem 2014

Anggota Dpr Nasdem 2014

Jl. Pancoran Timur II No.4 12, RT.12/RW.2, Pancoran, Kec. Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12780

Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.

Jakarta (ANTARA News) - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, membuka acara pembekalan kepada anggota DPR RI Gerindra terpilih periode 2014-2019 di Hotel Novotel, Bogor hari ini.

Muzani menyatakan, pembekalan yang diberikan kepada 73 anggota DPR RI terpilih itu adalah dalam rangka meningkatkan kualitas anggota DPR RI dari Gerindra.

"Kita ingin agar anggota DPR RI dari Gerindra kedepan bisa melaksanakan tugas-tigasnya dengan baik dan bertanggung jawab. Pembekalan ini akan dilakukan selama dua hari," kata Muzani dalam rilisnya kepada wartawan, Jakarta, Senin (22/9).

Dikatakan Muzani, menghadapi dimanika politik kedepan sangat berat. Oleh karena itu, Muzani berharap kepada anggota DPR RI terpilih untuk membuktikan kepada masyarakat bahwa partai Gerindra berpihak kepada masyarakat melalui kerja-kerja kongkrit. Selain itu, Muzani meminta kepada peserta untuk menjaga nama baik partai.

"Saya atas nama partai meminta kepada saudara-saudara semua agar membuktikan bahwa saudara dipilih rakyat, bisa memberikan yang terbaik buat rakyat melalui kerja nyata, seperti mampu membuat UU yang berpihak pada rakyat. Otomatis Partai Gerindra akan terus besar," kata Muzani.

Adapun materi yang akan diberikan pada anggota DPR RI Gerindra terpilih adalah bagaimana tugas-tugas yang akan diemban oleh anggota DPR RI.

"Dalam pembekalan itu, akan diberikan tentang bagaimana hubungan sesama anggora fraksi, bagaimana perjuangan fraksi di DPR RI, hubungan partai dan fraksi, bagaimana tatakrama dan etika yang harus diterapkan oleh anggota DPR RI yang baru itu," kata Muzani.

Sedangkan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto akan memberikan pembekalan Selasa besok.

Pewarta: Zul SikumbangEditor: Tasrief Tarmizi Copyright © ANTARA 2014

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  -  Anggota DPR yang baru Periode 2019-2024 telah dilantik, Senin (1/10/2019) kemarin.

Sebanyak 575 anggota DPR dilantik untuk masa jabatan lima tahun ke depan.

Pelantikan itu menarik perhatian publik untuk mengenal latar belakang para anggota dewan.

Dimana 14 orang diantaranya berprofesi sebagai artis.

Baca: Mengenal Sosok Suami Puan Maharani yang Jarang Terekspos ke Publik

Ada juga pengusaha, pimpinan pondok pesantren, pengacara dan sebagainya.

Termasuk Lora Achmad Fadil Muzakki Syah atau akrab dipanggil Lora Fadil.

Politisi Partai Nasdem itu ikut dilantik jadi anggota DPR RI.

Lora Fadil jadi sorotan karena memiliki tiga istri yang rukun dan cantik.

Dilihat di laman DPR RI, pria beristri tiga ini bernama lengkap Ach Fadil Muzzaki Syah, S.Pd.I.

Achmad Fadil Muzzaki Syah adalah pria kelahiran Jember, 21 Oktober 1979.

Ia maju dari Dapil Jawa Timur III.

Saat pelantikan DPR RI, Fadil Muzzaki Syah disebut memboyong ketiga istrinya.

Foto mereka bahkan mencuri perhatian dan tengah menjadi sorotan di dunia maya.

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas

Pelantikan anggota DPR-RI periode 2014-2019

Sebanyak 555 dari 560 anggota DPR-RI terpilih hasil Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014, Rabu (1/10) siang, dalam sidang paripurna DPR-RI diambil sumpahnya oleh Ketua Mahkamah Agung M. Hatta Ali. Sedangkan 5 (lima) anggota DPR-RI terpilih lainnya ditunda pelantikannya setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengirimkan surat kepada Sekretariat Jendral (Setjen) DPR-RI karena mereka berstatus tersangka sebagaimana ditetapkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Sidang paripurna pertama DPR-RI 2014-2019 dipimpin oleh ketua sementara yang merupakan anggota tertua Popong Otje Djundjunan (76) dari Fraksi Partai Golkar (FPG) didampingi wakil ketua yang juga anggota termuda Ade Rizki Pratama (26) dari Fraksi Partai Gerindra.

Dalam acara juga yang dihadiri oleh mantan Presiden BJ. Habibie dan mantan Wakil Presiden Try Sutrisno, para anggota Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II, serta ta Dubes negara-negara sahabat itu, dilangsungkan pula peresmian keanggotaan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) serta peresmian keanggotaan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) periode 2014-2019.

Selanjutnya anggota termuda DPD-RI, Riri Damayanti (24) dari Sumatera Barat dan Mudaffar Sjah (79) dari Maluku Utara memimpin pengambilan sumpah 132 anggota anggota DPD-RI periode 2014-2019.

Di antara ke-555 anggota DPR-RI yang diambil sumpahnya terdapat 6 (enam) orang mantan menteri KIB II, yaitu Sjarifudin Hasan, EE. Mangindaan, Helmi Faishal Zaini, Zulkifli Hasan, Muhaimin Iskandar, dan Tifatul Sembiring. Sementara seorang menteri KIB II, Jero Wacik yang ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK meminta penundaan pelantikan dirinya.

Adapun wajah baru yang menghiasi anggota DPR-RI periode 2014-2019 terdapat nama-nama artis seperti Desy Ratnasari, Anang Hermansyah, Lucy Hakim, Jamal Mirdad, Krisna Mukti, Nico Siahaan, dan Dede Yusuf. Juga ada nama pembalap Moreno Soeprapto dan petenis Yayuk Basuki, disamping juga terdapat nama-nama seperti Aryo P.S. Djojohadikusumo (putra Hashim S. Djojohadikusumo, Prananda Surya Paloh (anak Surya Paloh), dan Puti Guntur Soekarno (putra Guntur Soekarno).

Mengenai penundaan pengambilan sumpah 5 (lima) anggota DPR-RI terpilih periode 2014-2019, Sekretaris Jenderal DPR Winantuningtyastiti mengemukakan, ia telah menerima surat dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) tentang permintaan penundaan pelantikan anggota DPR terpilih yang menjadi tersangka kasus dugaan korupsi.

“Saya terima surat dari KPU pukul 02.00 WIB,” kata inantuningtyastiti. Kelima anggota DPR-RI yang batal dilantik itu masing-masing atas nama Jero Wacik (Partai Demokrat), Iqbal Wibisono (Partai Golkar) serta Idham Samawi, Herdian Koesnadi, dan Jimmy Demianus dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Anggota DPR yang diambil sumpahnya itu terdiri atas PDIP berjumlah 109 orang, Golkar 91 orang, Partai Gerindra 73 orang, Partai Demokrat 61 orang, Partai Amanat Nasional (PAN) 49 orang.

Sementara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berjumlah 47 orang, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 40 orang, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 39 orang, Partai Nasdem 35 orang, dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) sebanyak 16 orang. (WID/ES)

Dapil Maluku Utara (2 orang)